PT Kreasi Dwimitra Nusantara

Professional Website and Mobile App Development Company that Endeavor on Highly Proficient, Intuitive and Cost Effective Software solutions.

Contact Info
Follow Us

Kesalahan Umum yang Harus Dihindari Saat Membangun Situs Web E-Commerce

Membangun situs web e-commerce bukan hanya soal membuat tampilan yang menarik dan menambahkan produk ke dalam katalog. Ada banyak aspek yang perlu diperhatikan, mulai dari pengalaman pengguna hingga keamanan transaksi. Sayangnya, banyak bisnis yang melakukan kesalahan dalam proses pengembangan e-commerce yang dapat berdampak pada penurunan konversi dan hilangnya kepercayaan pelanggan.

Dalam artikel ini, kita akan membahas kesalahan umum yang sering terjadi saat membangun situs e-commerce serta solusi terbaik untuk menghindarinya.

1. Tidak Memperhatikan Keamanan Situs

Keamanan adalah faktor utama dalam e-commerce, karena pelanggan akan bertransaksi dengan data pribadi dan keuangan mereka. Sayangnya, banyak bisnis tidak memberikan perhatian yang cukup pada perlindungan data pelanggan.

Kesalahan umum:

  • Tidak menggunakan sertifikat SSL.
  • Sistem pembayaran yang tidak aman.
  • Tidak menerapkan autentikasi dua faktor.
  • Kurangnya enkripsi data pelanggan.

Solusi:

  • Pastikan situs menggunakan SSL (Secure Sockets Layer) agar data pengguna terenkripsi.
  • Gunakan payment gateway yang terpercaya seperti Midtrans, Xendit, atau PayPal.
  • Terapkan autentikasi dua faktor (2FA) untuk admin dan pelanggan.
  • Secara berkala lakukan audit keamanan untuk mendeteksi celah yang bisa dimanfaatkan oleh peretas.

2. Desain yang Tidak Responsif

Sebagian besar pengguna mengakses e-commerce melalui perangkat mobile. Jika situs tidak responsif, pengalaman pengguna akan buruk dan pelanggan bisa beralih ke kompetitor.

Kesalahan umum:

  • Tampilan tidak menyesuaikan dengan layar perangkat mobile.
  • Navigasi yang sulit digunakan di layar kecil.
  • Proses checkout yang rumit di mobile.

Solusi:

  • Gunakan desain responsif yang menyesuaikan tampilan di berbagai perangkat.
  • Pastikan tombol navigasi dan CTA (Call to Action) cukup besar agar mudah diklik di perangkat mobile.
  • Lakukan pengujian pada berbagai ukuran layar untuk memastikan pengalaman pengguna tetap nyaman.

3. Proses Checkout yang Rumit

Checkout yang terlalu panjang dan berbelit-belit dapat menyebabkan pelanggan meninggalkan keranjang belanja sebelum menyelesaikan transaksi.

Kesalahan umum:

  • Terlalu banyak langkah saat checkout.
  • Meminta pelanggan membuat akun sebelum membeli.
  • Tidak ada pilihan pembayaran yang beragam.

Solusi:

  • Sederhanakan proses checkout menjadi satu halaman jika memungkinkan.
  • Berikan opsi guest checkout agar pelanggan bisa berbelanja tanpa harus mendaftar.
  • Tambahkan metode pembayaran yang lebih fleksibel seperti e-wallet, kartu kredit, dan transfer bank.

4. Navigasi yang Membingungkan

Navigasi yang buruk membuat pelanggan kesulitan menemukan produk yang mereka cari, yang pada akhirnya bisa menurunkan tingkat konversi.

Kesalahan umum:

  • Struktur kategori yang tidak jelas.
  • Menu terlalu rumit dan tidak intuitif.
  • Tidak ada fitur pencarian yang efektif.

Solusi:

  • Buat kategori produk yang jelas dan mudah diakses.
  • Gunakan menu drop-down atau mega menu untuk mengorganisasi produk secara lebih baik.
  • Tambahkan fitur pencarian dengan filter agar pelanggan bisa menemukan produk dengan cepat.

5. Tidak Mengoptimalkan Kecepatan Situs

Situs web yang lambat bisa membuat pelanggan frustrasi dan meningkatkan bounce rate.

Kesalahan umum:

  • Menggunakan gambar berukuran besar tanpa optimasi.
  • Hosting yang lambat.
  • Terlalu banyak plugin atau skrip yang memperlambat loading.

Solusi:

  • Optimalkan gambar dengan menggunakan format yang lebih ringan seperti WebP.
  • Pilih hosting berkualitas tinggi yang dapat menangani traffic tinggi.
  • Minimalkan penggunaan plugin dan skrip yang tidak diperlukan.
  • Gunakan Content Delivery Network (CDN) untuk mempercepat loading di berbagai lokasi geografis.

6. Kurangnya Deskripsi dan Foto Produk yang Berkualitas

Pelanggan tidak bisa menyentuh atau mencoba produk secara langsung, sehingga mereka bergantung pada deskripsi dan gambar produk.

Kesalahan umum:

  • Deskripsi produk terlalu singkat dan tidak informatif.
  • Foto produk berkualitas rendah atau hanya menampilkan satu sudut pandang.
  • Tidak ada video atau tampilan 360 derajat.

Solusi:

  • Buat deskripsi produk yang jelas dan lengkap, mencakup spesifikasi, manfaat, dan cara penggunaan.
  • Gunakan gambar berkualitas tinggi dengan latar belakang bersih dan pencahayaan yang baik.
  • Tambahkan video atau gambar 360 derajat agar pelanggan bisa melihat produk dari berbagai sudut.

7. Tidak Memiliki Strategi SEO yang Baik

SEO (Search Engine Optimization) sangat penting untuk meningkatkan visibilitas situs di mesin pencari.

Kesalahan umum:

  • Tidak menggunakan kata kunci yang relevan.
  • Tidak mengoptimalkan meta title dan meta description.
  • Struktur URL yang buruk.

Solusi:

  • Riset kata kunci dan gunakan SEO on-page dengan menempatkan kata kunci pada judul, deskripsi, dan alt text gambar.
  • Buat meta title dan description yang menarik agar lebih banyak pengguna mengklik situs di hasil pencarian.
  • Pastikan URL produk dan kategori singkat, deskriptif, dan ramah SEO.

8. Tidak Menggunakan Live Chat atau Customer Support

Banyak pelanggan menginginkan jawaban cepat sebelum mereka melakukan pembelian. Jika mereka tidak bisa mendapatkan bantuan dengan mudah, mereka bisa batal membeli.

Kesalahan umum:

  • Tidak ada fitur live chat atau support yang mudah diakses.
  • Customer service lambat dalam merespon pertanyaan pelanggan.

Solusi:

  • Tambahkan fitur live chat yang bisa diakses dengan mudah.
  • Pastikan tim customer service cepat dalam merespon pertanyaan pelanggan.
  • Gunakan chatbot untuk menjawab pertanyaan umum secara otomatis.


Kesimpulan

Menghindari kesalahan dalam membangun situs e-commerce adalah langkah penting untuk memastikan bisnis berkembang dengan baik. Dari keamanan, navigasi, kecepatan, hingga strategi pemasaran, semuanya harus dirancang dengan baik agar pengalaman pelanggan tetap optimal.

Jika Anda ingin membangun atau mengembangkan situs e-commerce dengan sistem yang aman, cepat, dan sesuai kebutuhan bisnis, PT. KDN siap membantu. Dengan tim ahli yang berpengalaman dalam pengembangan web dan keamanan data,.

PT KDN memastikan bahwa situs e-commerce Anda tidak hanya menarik, tetapi juga berfungsi dengan optimal dan memberikan pengalaman terbaik bagi pelanggan.
No Comments

Sorry, the comment form is closed at this time.